(1) berpihak pada murid,
Nilai ini mensyaratkan Guru Penggerak untuk selalu bergerak dengan mengutamakan kepentingan murid.
(2) reflektif,
Dengan mengamalkan nilai reflektif, Guru Penggerak memanfaatkan pengalaman-pengalaman tersebut sebagai pembelajaran untuk menuntun dirinya, murid, dan sesama dalam menangkap pembelajaran positif, sehingga mampu menjalankan perannya dari waktu ke waktu
(3) mandiri,
Guru Penggerak yang mandiri termotivasi untuk mengembangkan dirinya tanpa harus menunggu adanya pelatihan yang ditugaskan oleh sekolah, dinas, atau pihak lain
(4) kolaboratif,
Guru Penggerak yang menjiwai nilai kolaboratif mampu membangun rasa saling percaya dan saling menghargai, serta mengakui dan mengelola kekuatan serta perbedaan peran tiap pemangku kepentingan di sekolah, sehingga tumbuh semangat saling mengisi, saling melengkapi. Semangat pembelajaran tim. Mereka beranjak dari laku yang terisolasi dan saling terpisah menuju laku yang terhubung oleh perhatian dan urgensitas yang sama dalam komunitasnya, dalam hal ini adalah kepentingan
pembelajaran murid.
(5) inovatif.
Makna dari nilai Inovatif adalah seorang Guru Penggerak mampu senantiasa memunculkan gagasan segar dan tepat guna.
Peran Guru Penggerak
■ Menjadi Pemimpin Pembelajaran
■ Menjadi Coach Bagi Guru Lain
■ Mendorong kolaborasi
■ Mewujudkan Kepemimpinan Murid (Student Agency)
■ Menggerakkan Komunitas Praktisi
4 kategori kompetensisebagai kompetensi-kompetensi yang perlu dimiliki oleh seorang pemimpin di lingkungan sekolah, yaitu:
● mengembangkan diri dan orang lain,
● memimpin pembelajaran,
● memimpin manajemen sekolah,
● memimpin pengembangan sekolah.